Obeng memiliki yield strenght yang tinggi, karena apa?
Yield strength yang tinggi ada pada logam besi (baja), karena yield strength yang tinggi mempertahankan struktur dan ketahanan yang baik pada shank atau batang sehingga obeng akan bertahan lama. Juga di sisi lain Pada bagain Handle atau pegangan pada obeng.
Dari bagian bagian obeng jelaskan materials properties nya?
Blade atau pisau, terdapat di ujung obeng memiliki materials properties stiffnes (kekakuan) yang dimana mampu menahan deformasi sebagai respons terhadap gaya yang diberikan. Hardness (kekuatan) juga berperan dalam menajaga lekukan dan goresan permukaan.
Pada handle (gagang) material propertiesnya adalah stiffnes yang tinggi semakin tinggi stifness maka dapat menahan deformasi dari gaya yang diberikan kepada benda tersebut, dalam pegangan obeng biasanya berbahan karet.
kemu
Jelaskan apa yang dimaksud dengan logam ferro dan apa aplikasinya?
Logam ferro atau logam ferrous merupakan logam yang mengandung unsur besi sebagai komponen penyusun utamanya dan merupakan logam paduan yang dimana di padukan dengan unsur kimia lainnya untuk membentuk materila yang lebih kompleks dan sesuai dengan kebutuhan
sebutkan Logam non ferro murni
ada platina, emas, dan perak karena memiliki ketahanan kimia dan daya hantar listrik yang cukup baik
Sebutkan logam berat non ferro
Nikel, Kromium, Molibdenum, wolfram
Sebutkan logam ringan non ferro
Magnesium, titanium dan lain lain
Jelaskan apa yang dimaksud dengan logam paduan
Logam paduan adalah sebuah campuran material dari dua macam logam / lebih dalam keadaan cair.
Bagaiamana proses atau bagaiamana sebuah benda material bisa mengalami keausan
Keausan adalah hilangnya bahan dari suatu permukaan atau berpindahnya bahan ke bagian lainnya. Hal ini disebabkan oleh beberapa mekanisme yang berbeda
Jelaskan apa yang di maksud dengan deformasi permanent?
Deformasi permanen adalah perubahan kondisi atau bentuk dari material/benda akibat diberikan gaya secara paksa yang menyebabkan benda tidak dapat kembali ke posisi awal. Deformasi ini dapat menyebabkan pembengkokkan, pengkerutan, atau bahkan pecah.
Jelaskan apa itu magnetite, hematite dan limonite
3 material tersebut merupakan mineral yang ada kaitannya dengan besi. Magentite memiliki sifat magnet yang cukup tinggi, dapati ditemukan di batuan beku, metamorf, dan batuan sendimen. Hematite merupakan mineral oksida besi yang memiliki warna merah tua hingga hitam dan sering ditemukan dalam batuan sedimen dan formasi besi berpita. Limonite terbentuk melalui pelapukan mineral besi lainnya seperti pirit, magnetite, dan hemanite, memiliki warna kuning kecoklatan hingga coklat tua
4 macam besi tuang
Besi tuang putih
Besi tuang mampu tempa (meliable cast iron)
Besi tuang helabu (grey cast Iron)
Besi tuang Nodular (Nodular cast iron)
Besi tuang putih
Kandungan karbon sekitar 3-3,5%
Struktur grafitnya berbentuk putih
Terbentuk melalui pendinganan cepat dari cairan lelehan
Malleable cast iron
Kandungan karbon yang lebih rendah dari besi putih
Grafit berbentuk temper karbon dengan matriks perlitik dan ferritik
Proses pembentukan melalui perlakuan panas setelah pembentukan awal
Grey cast iron
Kandungan karbon sedang
Grafitnya berbentuk flake
Proses pembuatan pendinginan lambat dari cairan lelehan besi
Nodular cast iron
Bentuk nodular graphite dengan grafit nodular atau sferiodal
Perlakuannya dengan magnesium pada besi tuang cair
Baja paduan (alloy steel)
Komposisi bukan carbon, baja yang terdiri dari unsur silisium dan mangan. Unsur yang digunakan adalah: Cr, Mn, Si, Ni, W, Mo, Ti, Al, C, dan Zr
Jelaskan tujuan dari pembentukan paduan
Tujuannya adalah untuk menaikkan sifat mekanik baja (kekerasa, keliatan, kekuatan dayatarik), sifat mekanik pada temperatur rendah, meningkatkan daya tahan terhadap reaksi kimia (oksidasi dan reduksi), kemudian membuat sifat sifat spesial.
Baja paduan berdasarkan struktur ada 5, tolong jelaskan?

Baja pearlit terdirii dari sorbit dan troostit, baja ini cocok di mesin yang sifat mekanikna meningkat oleh treatment, unsur paduan max 5%.
Baja martensit, unsur pemadunya lebihd ari 5% sangat keras dan sukar di mesin
Baja autenite terdiri dari 10-30% unsur pemadu tertentu (Ni, Mn/Co). Stainless steel, non magnetif
Cenderung menanggapi sesuatu dengan spontan atau cepat tanggap terhadap sesuatu yang timbul atau adanya pemicu tertentu.
Tembaga
Tembaga berwarna cokelat, memiliki struktur kristal kubik berpusat muka (FCC), sifat-sifat yang sangat baik yaitu penghantar listrik dan panas yang baik, mudah dibentuk menjadi plat atau kawat
Tembaga murni adalah lunak, kuat dan malkabel. Konduktivitas panas dan listriknya sangat tinggi. Kekuatan tarik 200 - 300 N / mm2
Penggunaan Tembaga
Konduktor listrik
Alat solder
Pipa spiral pendingin
Kerajinan tangan
Bahan dasar pembuatan kuningan dan perunggu
Lain-lain
Bijih cyanite tidak dapat diproduksi untuk aluminium, tetapi diproduksi untuk peleburan langsung paduan aluminium-silikon
Sifat-sifat Aluminium
Paling ringan di antara logam yang sering digunakan
Penghantar panas dan listrik yang tinggi
Lunak, ulet, dan kekuatan tariknya rendah
Tahan korosi
Penggunaan Aluminium
Pembuatan kapal terbang, rangka khusus untuk kapal laut modern, kendaraan, bangunan industri
Alat-alat masak
Kabel listrik
Paduan Tahan Aus (Anti Friction Alloy)
Bahan paduan yang banyak digunakan untuk permukaan bantalan (bearing)
Jenis Logam Bantalan Tahan Aus
Babbitt metal
Perunggu tahan aus
Besi tuang tahan aus
Babbitt

Terdiri dari timah, antimony, timbal dan tembaga serta unsur lain yang memiliki sifat tahan aus
Perunggu Tahan Aus
Digunakan untuk bantalan biasa dengan beban spesifik yang tinggi
Besi Tuang Tahan Aus
Cocok untuk bantalan biasa yang bekerja dengan tekanan spesifik tinggi
Jenis-jenis logam bantalan
Babbit metal
Bronze tahan aus
Besi tuang tahan aus
Babbit
Terdiri dari timah, antimony, timbel dan tembaga serta unsur lain yang memiliki sifat tahan aus
Bronze Tahan Aus
Digunakan untuk bantalan biasa dengan beban spesifik yang tinggi
Besi Tuang Tahan Aus
Cocok untuk bantalan biasa yang bekerja dengan tekanan spesifik tinggi, tetapi kecepatan/putaran dari poros rendah
Paduan Titanium (Titanium Alloy)
Logam dengan warna putih keperak-perakan, titik lebur 1.668 oC dan massa jenis 4,505 kg/dm3
Unsur-unsur yang membentuk paduan titanium
Oksigen (O2)
Nitrogen (N)
Karbon (C)
Hidrogen (H2)
Besi (Fe) dan unsur logam lainnya
Oksigen dan Nitrogen dengan persentase kecil dalam titanium alloy dapat mengurangi ductility secara drastis</b>