Histologi Endokrin

Cards (45)

  • Organ endokrin
    • Sel Argentaffine pada gaster
    • Pulau Langerhans
    • Hipofisis
    • Thyroid
    • Parathyroid
    • Adrenal
    • Epifisis
  • Kelenjar sebagai reseptor langsung
    Kelenjar parathiroid terangsang oleh kadar Calcium darah; Pulau Langerhans pankreas dirangsang oleh kadar gula darah
  • Pengeluaran hormon melalui rangsangan pada sistem saraf pusat
    Medula Kelenjar Adrenal yang dirangsang oleh saraf simpatis
  • Selain melalui sistem saraf pusat juga melalui rangsangan sistem saraf tepi
    Lobus posterior hipofisis
  • Hormon dihasilkan melalui beberapa tahap rangsangan
    Rangsangan tidak langsung dari saraf tapi melibatkan hormon lain, contoh: Growth Hormone
  • Sistem pengaturan sekresi hormon yang paling kompleks
    Kelenjar thyroid dan korteks kelenjar adrenal
  • Hipofisis
    Di basis cranii di cekungan fossa hypofisialis pada sella tursica, di bawah hipotalamus, terdiri dari 2 bagian: Anterior (adenohypofisis) dan Posterior (Neurohipofisis)
  • Adenohipofisis (Pars Distalis)

    • Bagian utama (75% dari seluruh kelenjar), sel tersusun memanjang/berkelompok, terdiri dari sel chromophobe, sel acidophil, dan sel basophil
  • Sel chromophobe
    Chieff cell/clear cell/C cell, ukuran sel lebih kecil, sitoplasma sel sedikit dan tidak menyerap warna sehingga tampak inti sel saja, berkelompok di tengah dari lempengan sel-sel chromophil, dugaan: sel yang tidak aktif dan dapat berubah menjadi sel acidophil atau basophil
  • Sel acidophil
    Ukuran sel lebih besar dari sel chromophobe dan batas jelas, sitoplasma berwarna merah muda, fungsi: memproduksi growth hormone (somatotropin) dan prolaktin
  • Sel basophil
    Ukuran sel lebih besar dari sel acidophil, sitoplasma berwarna merah ungu atau biru, fungsi: memproduksi thyroid stimulating hormone (TSH), follicle stimulating hormone (FSH), luteinizing hormone (LH), dan corticotropin
  • Adenohipofisis (Pars Intermedia)

    Pada manusia mengalami rudimenter, lapisan sel tipis yang berupa lempengan-lempengan yang tidak teratur dan gelembung-gelembung (folikel) yang berisi koloid, sel memiliki granula basofilik dalam sitoplasmanya, fungsi: pada hewan menghasilkan hormon intermedin untuk perubahan warna kulit, pada manusia menghasilkan MSH
  • Adenohipofisis (Pars Tuberal)

    Bagian seperti corong yang mengelilingi infundibulum neurohipofisis, sebagian besar sel merupakan sel gonadotroph
  • Neurohipofisis (Pars Nervosa)
    Tersusun dari sabut saraf tak bermielin dari neuro secretory cell hipotalamus, sel pituisit, dan Herring's Bodies (neurosekret dari neuro secretory cell hipotalamus yang ditimbun dalam neurohipofisis sebagai granula), hormon yang disekresikan: anti diuretic hormon (ADH)/Vasopressin dan oksitosin
  • Tiroid
    Kelenjar endokrin terbesar, terdiri dari dua lobus yang dihubungkan oleh isthmus, jaringan ikat (septa) membagi kelenjar tiroid menjadi lobulus, tiap lobulus terdiri dari folikel-folikel tiroid yang memproduksi dan melepaskan T3 dan T4, sel-sel folikular: selapis pipih (tidak aktif) hingga selapis kuboid atau kolumar (aktif), hormon tiroid berperan dalam aktivitas metabolisme basal dan membutuhkan iodine/iod
  • Pars Tuberal
    Bagian seperti corong yang mengelilingi infundibulum neurohipofisis
  • Sel gonadotroph
    Sebagian besar sel pada pars tuberal
  • Bagian-bagian HIPOFISIS
    • NEUROHIPOFISIS
    • NEUROHIPOFISIS (Pars Nervosa)
    • NEUROHIPOFISIS (Pars Nervosa)
    • TIROID
    • TIROID
    • TIROID
    • PARATHYROID
    • PARATHYROID
    • PARATHYROID
    • PANKREAS
    • PANKREAS (ENDOKRIN)
    • PANKREAS (PULAU LANGERHANS)
    • PANKREAS (PULAU LANGERHANS)
    • ADRENAL
    • KORTEK ADRENAL
    • Zona Glomerulosa
    • KORTEK ADRENAL
    • Zona Fasciculata
    • KORTEK ADRENAL
    • Zona Reticularis
    • ADRENAL (KORTEK)
    • ADRENAL (MEDULLA)
    • EPIPHYSIS CEREBRI (PINEAL BODY)
    • EPIPHYSIS CEREBRI (PINEAL BODY)
    • EPIPHYSIS CEREBRI (PINEAL BODY)
  • NEUROHIPOFISIS (Pars Nervosa)
    • Tersusun dari: Sabut saraf tak bermielin dari neuro secretory cell hypotalamus
    • Sel pituisit: sel kecil, menyerupai neuroglia (astrosit)
    • Ciri khas: Herring's Bodies (neurosekret dari neuro secretory cell hypotalamus yg ditimbun dalam neurohipofisis sebagai granula)
  • Anti diuretic hormon (ADH)/Vasopressin

    Hormon yang disekresikan oleh NEUROHIPOFISIS (Pars Nervosa)
  • Oksitosin
    Hormon yang disekresikan oleh NEUROHIPOFISIS (Pars Nervosa)
  • TIROID

    • Kelenjar endokrin terbesar
    • Dua lobus, yang dihubungkan oleh isthmus
    • Jaringan ikat (septa) membagi kel. tiroid → lobulus
    • Tiap lobulus: folikel-folikel tiroid (komponen fungsional utama kel. Tiroid)
  • Folikel tiroid
    • Produksi dan melepaskan T3 dan T4
    • Massa gelatin (kolloid): penyimpanan T3 dan T4
    • Sel-sel folikular: selapis pipih (tidak aktif) hingga selapis kuboid atau kolumar (aktif)
  • Hormon tiroid
    Berperan dalam aktivitas metabolisme basal
  • Iodine/iodium
    Dibutuhkan untuk sintesis hormon tiroid
  • Defisiensi iodium
    Menyebabkan thyroid goiter
  • Sel parafolikular/clear cell/C cell
    • Terletak di jaringan ikat interstitial septa diantara folikel tiroid
    • Menghasilkan calcitonin: menghambat osteoclast meresorpsi jaringan tulang (menurunkan kadar kalsium darah)
    • Kadar kalsium tinggi: stimulasi sel parafolikular
    • Sel besar, nukleus bulat dan sitoplasma pucat
  • PARATHYROID
    • Empat bentukan kecil, ovoid
    • Berwarna kuning kecoklatan
    • Melekat pada bagian posterior kelenjar thyroid
    • Sepasang menempati kutub superior kelenjar thyroid dan terbungkus oleh fascia yang sama dengan fascia kelenjar thyroid
    • Sepasang menempati kutub inferior kelenjar thyorid, bisa didalam atau di luar fascia kelenjar thyroid
    • Terbungkus oleh kapsul jaringan ikat longgar (kaya pembuluh darah), dan kapsul masuk ke dalam kelenjar membentuk septa
  • Jenis sel pada PARATHYROID
    • Chieff cell (Principle cell)
    • Oxyphiel cell
  • Chieff cell (Principle cell)
    • Sudah ada sejak lahir dan akan terus bertahan
    • Sel terbanyak
    • Ukuran sel kecil, inti ditengah, sitoplasma sedikit asidofilik (HE: merah muda), tapi terkadang sitoplasma pucat (banyak glikogen)
    • Mengandung granul yang diduga menghasilkan hormon parathyroid
  • Oxyphiel cell
    • Timbul mulai usia 7 tahun atau pada saat pubertas
    • Ukuran sel lebih besar dari chieff cell
    • Tersebar di antara chieff cell dengan sitoplasma merah muda pucat
    • Fungsi sel ini belum diketahui
  • PANKREAS
    • Kelenjar memanjang, posterior dari gaster, dan terdiri dari: caput, collum, corpus dan cauda
    • Eksokrin dan endokrin
  • Enzim-enzim pencernaan karbohidrat, lipid dan protein
    Dihasilkan oleh bagian eksokrin PANKREAS
  • Sel acinar pankreas
    Tersusun dalam acini, nukleus bulat dan sitoplasma banyak mengandung granula zimogen
  • Pulau langerhans
    Bagian endokrin PANKREAS, menghasilkan insulin dan glukagon
  • ADRENAL
    • Superior renal (suprarenal)
    • Dibungkus oleh kapsul jaringan ikat
    • Korteks dan medulla
  • Zona pada korteks adrenal
    • Zona glomerulosa
    • Zona fasciculata
    • Zona reticularis
  • Zona Glomerulosa
    • Dibawah kapsul
    • Sel-sel kolumnar yang membentuk bentukan ovoid/bulat yang dikelilingi kapiler
    • Inti sel bulat dengan anak inti jelas dan sitoplasma bersifat asidofilik serta mengandung granula basofilik
    • Menghasilkan mineralokortikoid: aldosteron dan deoxycorticosteron
  • Zona Fasciculata
    • Deretan sel yang tersusun sejajar dan tegak lurus yg dikelilingi kapiler
    • Sitoplasma sel mengadung lipid droplets sehingga tampak berlubang-lubang seperti berbusa (spongiocyte)
    • Menghasilkan glukokortikoid: Cortison, cortisol dan corticosteron
    • Glukoneogenesis → kadar glukosa darah meningkat, katabolisme protein, menurunkan deposit lemak
    • Menurunkan pemakaian glukosa oleh sel
  • Zona Reticularis
    • Sel-sel yang membentuk anyaman yang saling beranastomosis dan berakhir pada medulla
    • Sitoplasma sel berwarna merah gelap dan tidak ada lipid droplet
    • Menghasilkan Dehydroepiandrosteron (androgen): ciri sex sekunder