KP - 22 Histologi Sistem Endokrin

• Diskusikan tentang fakta biomedikal yang falsifikasi kedokteran dan kedokteran gigidan ilmuwan.
• Suatu sistem terdiri atas kelenjar dan kelompokan sel-sel khusus yang mensekresi hormon.
• Kelenjar endokrin tidak mempunyai saluran keluar, hormon disekresikan langsung ke dalam sirkulasi.
• Pembuluh kapiler kelenjar endokrin adalah tipe fenestrata.
• Hormon adalah molekul berfungsi sebagai sinyal kimiawi dalam tubuh.
• Organ, jaringan, atau sel yang mempunyai reseptor hormon dan dapat menimbulkan respon terhadap hormon disebut organ, jaringan, atau sel target.
• Hypophysis berat 0.5 gr, ukuran 10 x 13 x 6 mm, terdapat pada rongga os sphenoid: Sella Turcica.
• Hypophysis berkembang sebagian dari ektoderm oral dan sebagian dari jaringan saraf, membentuk kantung rathke.
• Adenohypophysis, Neurohypophysis, Pars distalis, Pars Tuberalis, Pars Intermedia, Pars Nervosa, Tangkai Infundibulum Eminentia Mediana, Lobus, Anterior, Lobus, Posterior adalah bagian dari sistem hipotahalamo-hipofisial.
• Suplai darah hypophysis adalah bagian dari sistem portal hipotahalamo-hipofisial.
• Inti sel bulat adalah inti sel yang terdapat dalam zona reticularis.
• Sekret zona reticularis adalah sekret zona fasiculata.
• Sitoplasma mengandung sedikit lemak dan banyak halus granula dalam medula adrenal.
• Sitoplasma mengandung sedikit butir lemak (kolesterol, asam lemak dan lemak netral) dalam zona fasiculata.
• Zona reticularis adalah zona dengan kadar sel 7%. Sel-sel ini terususun membentuk pita-pita tak teratur yang saling berhubungan.
• Sitoplasma mengandung sedikit butir lemak dan banyak granula pigmen lipofuchsin dalam zona reticularis.
• Sekresi kadrenal terpengaruhi oleh emosi dan stress.
• Zona fasiculata memensekresi glucocorticoid (cortisone dan cortisol), yang berfungsi mengatur metabolisme karbohidrat, lemak dan protein.
• Zona fasiculata juga mensekresi sedikit hormon androgen dan estrogen.
• Zona reticularis adalah zona dengan kadar sel 15%. Sel-sel ini berbentuk torak/piramid yang terususun berkelompok di sekitar sinusoid.
• Zona fasiculata adalah zona dengan kadar sel 78%. Sel-sel ini berbentuk polihedral atau kubis yang terususun membentuk pita panjang radiasi dan diantaranya terdapat sinusoid.
• Inti sel dalam zona fasiculata terdapat di tengah, menggelembung.
• Inti sel dalam medula adrenal adalah inti sel yang terdapat dalam zona reticularis.
• Medula adrenal adalah zona dengan kadar sel 2%. Sel-sel ini berbentuk polyhedral, terususun dalam banyak pita pendek yang saling berhubungan, diantaranya terdapat sinusoid.
• Sitoplasma mengandung butir lemak dalam zona reticularis.
• Zona reticularis memensekresi mineralocorticoid, terutama aldosteron, yang berfungsi mempertahankan keseimbangan elektrolit dan air dalam tubuh.
• Medula adrenal memensekresi catecholamine (epinephrine dan norepinephrine), yang berperan dalam mengatur kontraktilitas otot polos pembuluh darah dan otot jantung.
• Hormon yang diproduksi oleh sel disimpan dalam granula sekretorik di Pars distalis.
• FSH (folicle Stimulating Hormone) merangsang pertumbuhan folikel ovarium.
• LH (Luteinizing Hormone) membentuk corpus luteum.
• Sel gonadotroph mensekresi hormon gonadotrophin FSH, LH, dan ICSH.
• Sel Penghasil FSH terdiri dari sel Basophil yang banyak granula, memiliki apparatus golgi yang berkembang baik, dan reticulum endoplasma berupa saluran yang melebar dan tidak teratur.
• Sel Basophil disebut juga sel Tirotroph dan mensekresi TSH (Thyroid Stimulating Hormone).
• Sel gonadotroph di pria, FSH dan ICSH bekerja sama dalam spermatogensis.
• TSH mempertahankan dan merangsang epitel kel thyroid.
• Sel Penghasil LH/ICSH terdiri dari sel Basophil yang relatif kecil, bulat, mengandung granula padat berkumpul di satu sisi sel, dan memiliki apparatus golgi yang tidak sempurna.
• Sel Basophil relatif besar, mengandung banyak granula padat, berkelompok dalam sitoplasma.
• Sel Chromophil terdiri dari sel Basophil yang relatif besar, mengandung banyak granula padat, berkelompok dalam sitoplasma.
• Inti bulat/lonjong berwarna biru terdiri dari 1 sel Acidophil (orange-ophil) yang produksi somatotropin dan 1 sel Acidophil (carminophil) yang produksi prolactin.
• ICSH (Interstitial Cell Stimulating Hormone) mengaktifkan tubulus seminiferus untuk menghasilkan spermatozoa.